Definisi observasi diarahkan pada memperhatikan secara akurat mencatat fenomena yang muncul dan mempertimbangkan hubungan antar aspek dalam fenomena tersebut.
Dari sumber lain juga dijelaskan bahwa observasi adalah mengamati dengan tujuan untuk mendapatkan data tentang suatu masalah sehingga diperoleh pemahaman sebagai alat untuk membuktikan informasi yang didapat sebelumnya.
Peran Observer (Spradley, 1980)
- Observer tidak berperan aktif
- Observer berperan pasif
- Observer berperan aktif
- Observer berperan penuh
Yang diobservasi antara lain:
- Penampilan fisik
- gerakan tubuh/penggunaan anggota tubuh
- ekspresi wajah
- pembicaraan
- reaksi emosi
- aktivitas yang dilakukan
- dan hal-hal lain yang perlu di observasi.
Teknik dalam observasi yaitu:
- Observasi partisipan
- Observasi non-partisipan
- Observasy labrotory
- Observasi eksperimental
- Observasi natural - non-natural
Tujuan observasi
mendeskripsikan seting yang dipelajari, aktivitas-aktivitas yang berlangsung, orang-orang yang terlibat dalam aktivitas, dan makna kejadian yang dilihat dari perspektif mereka yang terlibat dalam kejadian yang diamati.
Dari pertemuan pada tanggal 10 September
terdapat presentasi dan diskusi kelompok.
-Pertama kelompok 3 yang berjudul Seksualitas Remaja Autis Pada Masa Puber
yang menjelaskan tentang penelitian yang dilakukan untuk mengetahui ekpresi seksual pada remaja autis.
-Kedua jurnal yang berjudul Mangupa Pada Pasangan Pernikahan Pemula dalam Masyarakat Perantau Tapanuli Selatan. Jurnal ini berusaha menjelaskan tentang penelitian dengan tema psikologis tradisi Mangupa.
- dan yang ketiga jurnal yang berjudul Presentasi Diri dan Desepsi dalam Komunikasi Media Computer Pada Pengguna Internet Relay Chat. Jurnal terakhir ini, meneliti tentang bentuk komuikasi antar pribadi dalam sebuah jaringan computer, yaitu dengan komunikasi yang secara langsung dengan bertatap muka namun interaksi yang dilakukan ini tidak lain adalah komunikasi melalui teks-teks.
sumber:
http://www.slideshare.net/wicaksana/psikodiagnostik-observasi-14333762?from_search=3
Kerlinger, F. N. (2000). Asas-Asas Penelitian Behavioral. (3Ed). Yogyakarta : Gajah Mada University Press